GATRABALI.COM, MAKASSAR – Dalam upaya meningkatkan inovasi, pengembangan keterampilan, serta daya saing industri lokal, Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Badung bersama Tim Penggerak PKK (TP. PKK) dan Dekranasda Kabupaten Badung mengadakan kunjungan studi tiru ke Kota Makassar.
Rombongan yang terdiri dari 94 orang dipimpin oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Badung, Putu Eka Merthawan, serta Nyonya Seniasih Giri Prasta dari Dekranasda Kabupaten Badung, diterima di Ruang Auditorium Gedung TP. PKK Kota Makassar pada Selasa (9/7). Mereka disambut oleh Asisten Pemerintahan Kota Makassar, Andi Muh Yasir, Kadis Perdagangan dan Perindustrian Kota Makassar, Arin Ariesta, anggota Dekranasda Kota Makassar, dan Anggota TP. PKK Kota Makassar.
Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk mempelajari praktik terbaik yang diterapkan oleh industri-industri di Kota Makassar, terutama dalam pengembangan industri kreatif, manajemen tenaga kerja, serta pemanfaatan teknologi dalam produksi sandang dan pangan.
“Kunjungan ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk terus belajar dan mengadopsi inovasi-inovasi yang bisa diterapkan di Kabupaten Badung. Kami berharap dapat membawa pulang berbagai pengetahuan dan inspirasi untuk meningkatkan kualitas produk lokal IKM dan UMKM, serta memperbaiki ekonomi dan kesejahteraan tenaga kerja di daerah kami,” ujar Putu Eka Merthawan.
Selain itu, kunjungan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan industri di Kabupaten Badung. Dengan mengadopsi berbagai strategi sukses yang telah terbukti di Makassar, diharapkan industri lokal Badung dapat semakin maju dan meningkatkan daya saingnya, terutama di sektor sandang dan pangan. Pertukaran pengalaman ini juga diharapkan dapat memperkuat program-program serupa di Kabupaten Badung, termasuk dalam pemberdayaan perempuan dan pengembangan produk kerajinan yang telah berhasil diterapkan di Makassar.
Nyonya Seniasih Giri Prasta, selaku Ketua TP. PKK dan Dekranasda Kabupaten Badung, mengekspresikan harapannya untuk menemukan potensi-potensi baru yang bisa dikembangkan berdasarkan hasil kunjungan ini. Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, pengrajin, dan masyarakat dalam menciptakan industri kreatif yang berdaya saing tinggi.
Sementara itu, Asisten Pemerintahan Kota Makassar, Andi Muh Yasir, mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan apresiasi atas pemilihan Kota Makassar sebagai tujuan studi tiru ini. Ia menyambut baik kerjasama antar daerah yang bertujuan untuk memajukan potensi lokal dan memberikan inspirasi dalam pembangunan daerah, khususnya dalam pengembangan Industri Kecil Menengah (IKM).
Kunjungan ini juga memberikan kesempatan bagi rombongan untuk mengunjungi sentra IKM dan UMKM di Kota Makassar, di mana mereka dapat melihat langsung produk-produk yang dihasilkan serta manajemen yang diterapkan. Produk-produk IKM Makassar diharapkan dapat memberikan wawasan baru bagi pengrajin Kabupaten Badung dalam meningkatkan inovasi dan efisiensi usaha mereka.(gb)
 dan Dekranasda Kabupaten Badung mengadakan kunjungan studi tiru ke Kota Makassar.){kind=link}