GATRABALI.COM, GIANYAR – Dalam rangka Peringatan Hari Ibu ke-96 dan HUT Dharma Wanita Persatuan (DWP) ke-25, Pemerintah Kabupaten Gianyar melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) bekerja sama dengan TP PKK serta organisasi wanita se-Kabupaten Gianyar menggelar seminar yang bertujuan meningkatkan partisipasi aktif perempuan dalam pembangunan. Acara ini berlangsung di Ballroom Hotel Gianyar pada Rabu 11 Desember 2024.
Seminar ini menghadirkan narasumber berkompeten, yakni Dr. Anak Agung Rai Kartini, M.Si., CH dan Nyoman Widiartha, M.T. dari BKPSDM Provinsi Bali. Peserta yang hadir berasal dari unsur TP PKK dan organisasi wanita se-Kabupaten Gianyar.
Kepala Dinas P3AP2KB Gianyar, I Gusti Agung Sri Widiawati, mewakili Ketua DWP Gianyar, menyampaikan bahwa peringatan HUT DWP kali ini mengusung tema “Penguatan Pondasi Transformasi DWP Menuju Indonesia Emas 2045.” Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kapasitas perempuan Indonesia, khususnya anggota DWP dan keluarga ASN Gianyar.
“Organisasi DWP terus berupaya membangun kapasitas perempuan, baik di dalam keluarga ASN maupun masyarakat umum, agar mampu berkontribusi aktif dalam berbagai aspek pembangunan,” ujar Agung Sri Widiawati.
Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Gianyar, I Ketut Pasek Lanang Sadia, turut mengapresiasi peran DWP dan organisasi wanita di Gianyar yang telah mendukung program pemerintah dalam peningkatan partisipasi perempuan di berbagai bidang, termasuk politik, sosial, hukum, dan ekonomi.
“Peringatan HUT DWP ke-25 serta Hari Ibu ke-96 ini menjadi momentum penting untuk mendorong kesetaraan gender dan meningkatkan kualitas hidup perempuan serta ketahanan keluarga, terutama di era transformasi digital saat ini,” jelas Pasek Lanang Sadia.
Ia juga menambahkan bahwa DWP dan organisasi wanita diharapkan mampu menjadi inspirasi bagi masyarakat melalui ide-ide dan program-program yang mendukung kemajuan perempuan. Perempuan, dengan kecerdasan spiritual, emosional, dan intelektual, diharapkan menjadi teladan dalam keluarga maupun masyarakat.
Hari Ibu yang diperingati pada 22 Desember 2024 mengusung tema “Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya, Menuju Indonesia Emas 2045.” Tema ini menyoroti peran penting perempuan dalam mendorong kemajuan bangsa melalui kepekaan sosial dan solidaritas antarperempuan.
“Seminar ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh peserta, sehingga perempuan mampu berkontribusi lebih besar dalam kemajuan bangsa dan daerah, khususnya Kabupaten Gianyar,” tutup Pasek Lanang Sadia.(gb)