Rabu, Maret 12, 2025
BerandaBaliKeributan Sopir Grab dan Transport Desa Adat Sanur Berakhir Damai

Keributan Sopir Grab dan Transport Desa Adat Sanur Berakhir Damai

GATRABALI.COM, DENPASAR Keributan antara sopir online Grab dan anggota Organisasi Galang Kangin Transport di Jalan Matahari Terbit, Sanur Kaja, Denpasar Selatan. Kamis, 12 Desember 2024.

Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi menyampaikan, kronologis kejadian, insiden ini berawal dari sopir Grab berinisial DF (40) yang terlihat mangkal di lokasi tersebut.

Baca Juga  Ini Kata Polda Bali, Perihal Keributan Antara Kelompok Pekerja Proyek Villa di Ungasan

Anggota Organisasi Galang Kangin Transport, IGKM (42), IKAM (24), dan NK (51), menegur DF dan meminta agar tidak mangkal di area itu, mengingat lokasi tersebut berada dalam wilayah operasional organisasi transportasi Desa Adat Sanur.

Namun, DF menolak dan bersikukuh bahwa jalan tersebut adalah jalan umum.Adu argumen pun terjadi, memicu kedatangan rekan-rekan sopir Grab lainnya dari sekitar Jalan By Pass Ngurah Rai.

Baca Juga  Terima 260 Mahasiswa KKN IPE Poltekkes Denpasar, Lihadnyana Harapkan ada Hasil Nyata

“Situasi sempat memanas hingga akhirnya dilaporkan ke Polsek Denpasar Selatan,” ujarnya.

Dirinya menyebutkan, Pihak terlibat kemudian dibawa ke Polsek Densel untuk mediasi. Berdasarkan keterangan Kasi Humas.

“Kedua belah pihak sepakat menyelesaikan konflik secara kekeluargaan dan damai,” cetusnya.

Sembari Dirinya menambahkan, Insiden ini menjadi perbincangan hangat di media sosial, sekaligus menjadi pengingat akan pentingnya komunikasi dan penyelesaian konflik tanpa kekerasan.(Gun/gb)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments