Sabtu, April 26, 2025
BerandaBali400 Kg Lele Dilepas, Sekda Denpasar Apresiasi Lomba Mancing di Tukad Rarangan

400 Kg Lele Dilepas, Sekda Denpasar Apresiasi Lomba Mancing di Tukad Rarangan

GATRABALI.COM, DENPASAR – Generasi muda di Banjar Paang Tebel, Desa Peguyangan Kaja, menunjukkan kreativitas dan semangat kebersamaan melalui lomba mancing air deras yang mereka selenggarakan pada Minggu, 16 Februari 2025.

Acara yang dipusatkan di Tukad Rarangan ini diinisiasi oleh Sekehe Teruna (ST) Dharma Taru Jaya Semadi sebagai bagian dari upaya penggalangan dana sekaligus kegiatan positif bagi pemuda setempat.

Baca Juga  Tingkatkan Perekonomian, Bupati Jembrana Dorong Generasi Muda Maksimalkan Sektor Pertanian dan Perikanan

Sekretaris Daerah Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana, secara langsung membuka lomba tersebut dengan pelepasan 400 kilogram ikan lele. Turut hadir dalam kegiatan ini, Anggota DPRD Provinsi Bali, A.A Istri Paramita Dewi, DPRD Kota Denpasar, Wayan Sutama, dan Camat Denpasar Utara, Wayan Yusswara.

Dalam sambutannya, Alit Wiradana mengapresiasi inisiatif para pemuda yang menggelar kegiatan ini.

“Generasi muda harus terus kreatif dalam berkegiatan positif. Kegiatan seperti ini membangun kebersamaan dan memberi nilai tambah dalam pengembangan Kota Denpasar,” ujarnya.

Baca Juga  Penandatanganan NPHD Pengamanan Pemilukada Serentak Tahun 2024 di Bali

Ketua Panitia, Wayan Dinata Putra, menjelaskan bahwa lomba mancing ini bertujuan untuk memberi wadah bagi pemuda dalam menyalurkan kreativitas serta meningkatkan kebersamaan.

“Kami mengedarkan 800 kupon seharga Rp 60.000 bagi peserta yang ingin mengikuti perlombaan dengan berbagai hadiah menarik,” katanya.

Lomba ini membagi ikan lele menjadi dua kategori, yakni ikan master dengan berat 8 kilogram dan ikan berukuran kecil dengan berat 5 hingga 7 kilogram. Setiap peserta diberikan waktu 45 menit, dan pemenang ditentukan berdasarkan ikan dengan bobot terberat.

Baca Juga  Wabup Suiasa Sosialisasi Penanggulangan HIV/AIDS kepada Generasi Muda di Badung

“Harapannya, kegiatan ini bisa menjadi contoh bagi komunitas pemuda lainnya agar tetap produktif dan menjauhi hal-hal negatif,” tutupnya. (gus/gb)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments