Selasa, Maret 11, 2025
BerandaBaliKomuditas Padi Medominasi di Kota Denpasar per 2023

Komuditas Padi Medominasi di Kota Denpasar per 2023

GATRABALI.COM, DENPASAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar, mencatat, per 2023 atau tahun lalu total hasil pertanian telah sesuai target direncanakan sebelumnya.

“Hasil panen secara keseluruhan cukup baik di lahan pertanian di Kota Denpasar dimana beberapa komuditi sesuai target diharapkan per 2023 atau per tahun lalu,” jelas, Kepala Dinas Pertanian Kota Denpasar, A.A. Gde Bayu Brahmasta, kemarin, Jumat, 12 Januari 2024 saat dikonfirmasi via Handphone di Kota Denpasar, Provinsi Bali.

Baca Juga  Bupati Badung Hadiri Aksi Bersih Sampah Laut di Pantai Kuta

Dirinya menyebutkan, hasil pertanian di kota Denpasar per 2023 masih didominasi komuditas padi di banding komuditas jenis lainnya di lahan pertanian di Kota Denpasar.

“Komuditas mendominasi, tanaman pangan khususnya padi karena, padi merupakan kumuditas strategis nasional dan petani telah terbiasa menanam padi,” ujarnya.

Dirinya mengatakan, untuk komuditas paling sedikit sementara tercatat jenis bayam hal ini disebabkan karena permintaan pada komuditi ini rendah dibanding komuditi lainnya.

Baca Juga  Sukses Digelar, Walikota Cup XIV 2024 Dorong Pengembangan Skateboard dan Sepatu Roda di Bali

“Komuditi paling sedikit hortikultura khususnya bayam karena luas tanamnya paling sedikit disebabkan permintaan pasar rendah pada tahun lalu (2023),” ucapnya.

Dirinya mengatakan, secara umum lahan pertanian memiliki hasil bagus di Kecamatan Denpasar Selatan (Denpasar).

Dirinya menambahkan, dalam upaya meningkatkan hasil pertanian khususnya di Kota Denpasar dengan mendorong petani menggunakan varietas benih unggul, mengupayakan pemupukan berimbang dengan penggunaan pupuk organik lebih intensif, memaksimalkan kinerja petugas POPT atau PHP, Koordinasi yang baik antara petugas lapangan dan petani terkait budidaya sesuai SOP atau GAP serta memberikan jaminan asuransi atau AUTP jika terjadi gagal panen.(gun/gb)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments