GATRABALI.COM, JEMBRANA – Dua nelayan asal Banjar Yeh Kuning mengalami momen menegangkan setelah jukung yang mereka tumpangi mengalami mati mesin di Perairan Selatan Yeh Embang, Jembrana.
Mereka terombang-ambing di laut selama berjam-jam sebelum akhirnya berhasil dievakuasi oleh tim SAR.
Kedua korban, Dewa Yudi (51) dan Dewa Komang Sudiana (62), awalnya berangkat melaut sekitar pukul 06.00 WITA.
Namun, pada pukul 13.00 WITA, mesin jukung mereka mendadak mati, membuat mereka tak berdaya di tengah laut.
Sekitar satu jam kemudian, laporan permintaan evakuasi diterima oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar dari Dewa Ketut Tirtayasa.
Sebanyak lima personel SAR dari Pos Pencarian dan Pertolongan Denpasar segera dikerahkan ke lokasi menggunakan rubber boat.
Setelah melakukan pencarian selama 40 menit, tim SAR gabungan akhirnya menemukan kedua nelayan dalam kondisi selamat.
“Kami langsung mengevakuasi korban ke Pantai Yeh Kuning, sementara jukung mereka ditarik oleh nelayan setempat,” ungkap I Nyoman Sidakarya, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, 22 Maret 2025 di Denpasar.
Dirinya menyampaikan, Setibanya di bibir pantai sekitar pukul 17.00 WITA, korban langsung dirujuk ke Puskesmas II Yeh Kuning menggunakan Ambulance PMI Jembrana untuk pemeriksaan kesehatan lebih lanjut.
Sembari Dirinya menambahkan, Operasi penyelamatan ini melibatkan Pos Pencarian dan Pertolongan Jembrana, Pol Air Polres Jembrana, Bhabinkamtibmas Desa Yeh Kuning, PMI Jembrana, Potensi SAR 115, nelayan setempat, serta keluarga korban. Beruntung, kedua nelayan berhasil selamat dan kini dalam kondisi stabil.(gun/gb)