GATRABALI.COM,DENPASAR – Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, hari Senin 10 Februari 2025 meninjau kondisi terkini 37 warga yang menjadi korban kebakaran pada Sabtu, 8 Februari lalu.
Kebakaran yang terjadi di Jalan Tukad Banyusari, Gang Kuntul, Sesetan, Kecamatan Denpasar Selatan, membuat warga tersebut harus diungsikan sementara di Mushola Darussalam, Gang Camar, Sesetan.
Dalam kunjungan tersebut, Arya Wibawa didampingi oleh Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DAMKAR) Kota Denpasar, I Made Tirana; Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar, I.B Joni Arimbawa; dan Kepala Dinas Sosial Kota Denpasar, I Gusti Ayu Laxmy Saraswati. Tujuan kunjungan ini adalah untuk memastikan bahwa segala kebutuhan para korban terpenuhi serta pelayanan kesehatan di lokasi pengungsian berjalan dengan baik.
“Saat ini kebutuhan bahan makanan hingga makanan jadi, obat-obatan, serta kebutuhan pendukung lainnya sudah terpenuhi, dan pelayanan kesehatan rutin di lokasi telah dilaksanakan oleh petugas dari Puskesmas Denpasar Selatan 1. Untungnya, tidak ada korban yang mengalami luka bakar ataupun masalah kesehatan serius,” ujar Arya Wibawa.
Lebih lanjut, Wakil Walikota menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Denpasar akan terus melakukan monitoring kondisi di lokasi pengungsian.
“Pemerintah akan tetap memonitor kondisi di lokasi pengungsian agar segala kebutuhan korban tercukupi sembari menunggu koordinasi kami dengan para OPD terkait untuk langkah lebih lanjutnya,” imbuhnya.
Kepala Dinsos Kota Denpasar, I Gusti Ayu Laxmy Saraswati, menguraikan bahwa korban kebakaran terdiri dari berbagai usia, mulai dari anak-anak usia 2,5 tahun hingga lansia berusia 70 tahun.
“Kami dari Dinsos Kota Denpasar akan mendampingi dan memantau kebutuhan yang diperlukan, mengingat ada balita yang membutuhkan susu, popok, dan perlengkapan bayi lainnya, serta anak-anak sekolah yang membutuhkan ATK, baju sekolah, tas, dan perlengkapan sekolah lainnya,” jelas Laxmy Saraswati.
Salah satu korban terdampak, Holida (38) beserta lima anggota keluarganya, mengaku puas dengan perhatian dan bantuan yang diberikan oleh pemerintah.
“Kami berterima kasih atas perhatian Pemerintah, yang membantu kami untuk kebutuhan sehari-hari dan pelayanan kesehatan yang kami terima, serta pendampingan oleh petugas kepada saya yang saat ini masih mengalami trauma,” ungkap Holida.
Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan kepastian kepada para korban bahwa pihak berwenang terus memantau dan memastikan kesejahteraan mereka sembari dilakukan upaya koordinasi untuk langkah penanganan selanjutnya.
Pemerintah Kota Denpasar menegaskan komitmennya untuk mendampingi para warga agar segera kembali mendapatkan kehidupan yang normal setelah musibah kebakaran tersebut.(gb)