GATRABALI.COM, BULELENG – Masih banyak masyarakat yang keliru dalam memahami gejala stroke. Kondisi ini mendorong RSUD Kabupaten Buleleng untuk memberikan edukasi melalui program Podcast Kesehatan (PODKES) dengan menghadirkan dr. Luh Putu Lina Kamelia, Sp.S, selaku Dokter Spesialis Neurologi, Rabu, 28 Mei 2025.
Tema yang diangkat: “Stroke: Setiap Detik Berharga”.
Dalam paparannya, dr. Lina menyampaikan bahwa stroke tidak hanya menyerang lansia, namun bisa dialami siapa saja, termasuk usia remaja.
Gaya hidup tidak sehat menjadi pemicu utama, seperti kebiasaan merokok, konsumsi alkohol, makanan instan, serta kurang olahraga.
“Banyak pasien datang terlambat ke RSUD karena tidak mengenali gejala awal stroke. Padahal penanganan cepat sangat menentukan hasil penyembuhan,” ujarnya.
Ia menekankan pentingnya mengenali gejala stroke sejak dini, seperti senyum yang tampak miring, sulit berbicara dengan jelas, sakit kepala yang berdenyut hebat, dan penglihatan tiba-tiba menjadi kabur.
Bila gejala tersebut muncul, masyarakat diminta segera menghubungi RSUD Buleleng di nomor 0362 22406.
“Jangan ke Puskesmas dulu, langsung ke RSUD Buleleng agar bisa ditangani cepat oleh tim khusus stroke. Waktu adalah hal yang sangat krusial,” jelas dr. Lina.
Sebagai bentuk keseriusan dalam menangani stroke, RSUD Buleleng telah menjalankan layanan jemput bola sejak 2022. Masyarakat cukup menghubungi customer service, dan petugas akan datang menjemput, bahkan ke wilayah terpencil sekalipun.
Di dalam wilayah Kota Singaraja dengan radius 10 kilometer, RSUD Buleleng akan langsung menerjunkan ambulance.
RSUD Buleleng juga telah menyiapkan ruang khusus dengan fasilitas lengkap serta tim medis berpengalaman dalam penanganan stroke. Tak hanya itu, dr. Lina mengingatkan bahwa seluruh biaya pengobatan stroke di RSUD Buleleng telah dijamin oleh BPJS.
“Jangan takut berobat. Asalkan BPJS aktif, semua layanan sudah ditanggung. Yang penting, jangan tunda penanganan karena sel otak yang rusak tidak bisa dikembalikan seperti semula,” tutup dr. Lina.(adv/gb)