GATRABALI.COM, DENPASAR – Gubernur Bali terpilih periode 2025-2030, Wayan Koster, menyiapkan strategi khusus dalam menghadapi meningkatnya jumlah warga lanjut usia (manula) di Bali. Hal ini dilakukan seiring dengan meningkatnya umur harapan hidup krama Bali yang kini mencapai 75,01 tahun.
“Umur harapan hidup di Bali telah meningkat hingga 75 tahun. Jika tren ini terus berlanjut, kita harus menyiapkan manajemen yang baik untuk mengurus para lansia di masa depan,” ujar Gubernur Koster di Denpasar belum lama ini.
Koster juga menyoroti pertumbuhan ekonomi Bali yang menunjukkan tren positif. Berdasarkan data terbaru tahun 2024, pertumbuhan ekonomi Bali mencapai 5,48 persen, lebih tinggi dibandingkan angka pertumbuhan ekonomi nasional yang berada di angka 5,03 persen. Ia menegaskan bahwa perekonomian Bali telah pulih dari dampak pandemi COVID-19.
Dari sisi Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita, Bali kini mencapai Rp 67,32 juta per tahun, meningkat dari Rp 57,76 juta sebelum pandemi.
“Kini bertambah Rp 10 juta dan lebih tinggi dibandingkan rata-rata nasional,” ungkapnya.
Sementara itu, tingkat kemiskinan di Bali saat ini berada pada angka 3,8 persen, yang merupakan yang terendah di Indonesia, dibandingkan dengan tingkat kemiskinan nasional sebesar 8,57 persen.
Koster juga menyoroti kesenjangan ekonomi di Bali, dengan rasio gini sebesar 0,348, lebih rendah dibandingkan nasional yang mencapai 0,381. Ini mencerminkan distribusi pendapatan yang lebih merata di Bali dibandingkan daerah lainnya.
Dalam bidang ketenagakerjaan, tingkat pengangguran di Bali tercatat sebesar 1,79 persen, angka terendah di Indonesia, jauh di bawah angka pengangguran nasional sebesar 4,91 persen. Selain itu, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Bali berada di angka 78,63 persen, menjadikannya peringkat kelima tertinggi di Indonesia, di bawah DKI Jakarta dan DI Yogyakarta.
Koster juga menyoroti keberhasilan Bali dalam menekan angka stunting. Data terbaru mencatat angka stunting di Bali sebesar 7,2 persen, terendah di Indonesia.
“Secara indikator makro, Bali memiliki kondisi yang sangat baik. Salah satu faktornya adalah karakter alami masyarakat yang bergerak di sektor perdagangan serta berbagai pekerjaan otodidak,” tutup Gubernur Koster.(gb)