GATRABALI.COM, BADUNG – Persatuan Seni Pencak Silat (PSPS) Bakti Negara merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-70 di Pusat Latihan Bakti Negara, Lingkungan Negara Kelod, Kelurahan Sading, Mengwi, pada Sabtu, 1 Februari 2025.
Acara ini menjadi momen penting untuk merenungkan perjalanan panjang PSPS Bakti Negara yang telah berdiri sejak 1955, serta komitmennya dalam pelestarian seni bela diri tradisional dan pembinaan atlet pencak silat di Bali.
Dalam sambutannya, Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta, mengungkapkan apresiasinya terhadap PSPS Bakti Negara yang telah berperan besar dalam mencetak atlet berprestasi serta melestarikan pencak silat sebagai warisan budaya tak benda Indonesia.
“Melalui peringatan HUT ini, saya berharap semangat juang dan dedikasi seluruh anggota semakin kuat dalam menjaga nilai-nilai luhur pencak silat, memperkokoh persaudaraan, dan terus berkontribusi positif bagi masyarakat dan generasi mendatang,” ujar Giri Prasta.
Giri Prasta juga menyampaikan ucapan selamat Hari Jadi Bakti Negara yang ke-70 dan berharap agar organisasi ini terus solid, kompak, dan tetap jaya. Acara tersebut mengusung tagline “Berjiwa Pendekar Sejati” dan dirangkaikan dengan kegiatan kenaikan tingkat “Danur Dara,” sebuah tradisi dalam PSPS Bakti Negara. Sebanyak 375 peserta mengikuti ujian kenaikan tingkat, yang menguji ketahanan fisik dan mental mereka, termasuk tantangan lari sejauh 17 km dari Sangeh menuju Sading.
Dukungan terhadap pengembangan PSPS Bakti Negara juga disampaikan oleh Gubernur Bali terpilih, I Wayan Koster. Dalam sambutannya, Koster menegaskan komitmennya untuk menghibahkan lahan latihan yang saat ini digunakan oleh perguruan tersebut, serta rencana pembangunan fasilitas pendukung, termasuk asrama dan pagar keliling.
“Saya ingin proses ini segera diproses sesuai dengan permintaan yang disampaikan oleh Ketua Lembaga Bakti Negara dan Ketua Panitia,” tegas Koster, yang berharap fasilitas ini dapat memperkuat pembinaan atlet pencak silat Bali di tingkat nasional dan internasional.
Ketua Lembaga PSPS Bakti Negara, I Bagus Alit Sucipta, mengungkapkan rasa syukurnya atas keberlanjutan perguruan ini hingga usia 70 tahun. Ia menekankan pentingnya dukungan pemerintah dalam menyediakan infrastruktur yang memadai guna menunjang latihan para pesilat.
Sementara itu, Ketua Panitia I Bagus Jagra Wibawa menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah memberikan dukungan, termasuk kepada Gubernur Koster atas penyediaan fasilitas latihan di Badung.
Perayaan HUT Ke-70 PSPS Bakti Negara ini tidak hanya menjadi perayaan sejarah panjang perguruan, tetapi juga sebagai momentum untuk mendorong generasi muda Bali agar terus mengembangkan bakat mereka dalam seni bela diri pencak silat, serta berkontribusi pada pelestarian budaya dan pembentukan karakter yang kuat di masyarakat. (gus/gb)
 Bakti Negara merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-70 di Pusat Latihan Bakti Negara, Lingkungan Negara Kelod){kind=link}