GATRABALI.COM, BULELENG – Hari Jadi Kota Singaraja yang ke-421 pada Sabtu, 5 April 2025, menjadi momentum penting bagi Gubernur Bali Wayan Koster untuk mempertegas komitmennya dalam memajukan wilayah Buleleng.
Dalam acara yang berlangsung meriah di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Bung Karno, Gubernur Koster hadir bersama Ny. Putri Suastini Koster untuk membuka Malam Apresiasi Seni dan Pameran UMKM, sekaligus menyampaikan serangkaian rencana besar pembangunan infrastruktur di kabupaten utara Bali tersebut.
Gubernur Koster menyebutkan, sejumlah proyek strategis akan dilanjutkan dan dipercepat pengerjaannya. Di antaranya, kelanjutan pembangunan Shortcut Singaraja–Mengwitani, pengembangan kawasan Turyapada Tower, pembangunan Pelabuhan Terpadu Sangsit, perbaikan akses jalan di berbagai titik, hingga pengadaan fasilitas olahraga berupa sport center.
“Seluruh proyek ini merupakan bagian dari visi Bali Era Baru yang kami usung dalam pembangunan berkelanjutan melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana,” tegas Koster.
Untuk jalan Shortcut Singaraja–Mengwitani, pembangunan akan berlanjut pada titik 9-10 pada tahun ini, dan diteruskan ke titik 11-12 hingga ke Desa Ambengan, Sukasada. Infrastruktur ini dinilai penting sebagai solusi jangka panjang dalam mempercepat konektivitas Buleleng–Denpasar.
“Sekarang sudah tahap tender. Astungkara bisa rampung sesuai waktu yang ditargetkan,” ujar Gubernur asal Buleleng itu.
Di sektor telekomunikasi dan pariwisata, Turyapada Tower menjadi ikon baru yang pembangunannya telah memasuki tahap kedua. Gubernur Koster menyampaikan bahwa tower ini akan sejajar dengan landmark dunia seperti Tokyo Tower dan Menara Eiffel, serta akan mengangkat potensi wisata dan ekonomi masyarakat setempat.
“Turyapada Tower akan menjadi salah satu menara paling indah dan ikonik di Indonesia, dan menjadi pusat pertumbuhan baru di Buleleng,” ucapnya bangga.
Sementara itu, Pelabuhan Terpadu Sangsit yang berlokasi di Kecamatan Sawan direncanakan mulai disiapkan tahun 2026. Pelabuhan ini akan mendukung aktivitas logistik, cruise, dan juga menjadi daya tarik wisata pesisir.
Dalam bidang olahraga, Pemerintah Provinsi Bali akan menyerahkan lahan seluas 5,6 hektar di Lumbanan, Sukasada kepada Pemkab Buleleng, sebagai lokasi pembangunan sport center modern.
“Sesuai permintaan Bupati, saya setuju untuk hibahkan tanah tersebut demi mendukung pembangunan sport center yang sudah lama dinantikan masyarakat Buleleng,” terang Koster.
Selain itu, Gubernur juga memastikan pembangunan dan perbaikan jalan-jalan di wilayah Buleleng akan terus menjadi perhatian utama selama lima tahun ke depan. Hal ini demi menjamin kenyamanan masyarakat dan wisatawan yang datang ke Buleleng.
Acara peringatan HUT Singaraja ini turut dihadiri oleh Bupati Buleleng I Nyoman Sutjidra, Wakil Bupati Gede Supriatna, Ketua DPRD Buleleng Ketut Ngurah Arya, unsur Forkopimda, Sekda Kabupaten Buleleng, serta ribuan warga yang memadati area Taman Bung Karno.(gb)
