GATRABALI.COM, DENPASAR – Pemerintah Kota Denpasar menunjukkan komitmennya untuk memberikan ruang kreatif bagi anak muda melalui acara Dharma Negara Alaya Nongkrong Inovatif Tampil Entertain (DNA NITE).
Kegiatan ini menghadirkan berbagai kreasi anak muda Denpasar di Kawasan Dharma Negara Alaya (DNA) Kota Denpasar, Sabtu 2 November 2024.
DNA NITE menampilkan beragam hiburan, seperti pertunjukan Mekendang Show, band dari DNA Talent, talkshow inspiratif, serta penampilan sejumlah grup band dengan nuansa khas anak muda. Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati kuliner dari berbagai UMKM, Penyandang Disabilitas, dan Forkom Osis Kota Denpasar.
Kepala UPTD Dharma Negara Alaya Kota Denpasar, I Gede Hendry Kamanjaya, menyatakan bahwa acara ini merupakan puncak dari rangkaian DNA Creation yang bertujuan memberikan ruang kreatif serta menggali potensi anak muda Denpasar.
“Melalui DNA Creation dan DNA NITE, kami harapkan masyarakat bisa terus berkarya, seperti membuat liontin resin dan latihan mekendang,” kata Hendry.
Acara ini juga didukung oleh Dinas Pariwisata Kota Denpasar. Dalam sambutannya, Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Denpasar, Ida Ayu Dewi Citrawati, SE., M.Si., menyebutkan bahwa DNA menjadi wadah kreatif bagi anak muda Denpasar untuk mengembangkan bakat di berbagai sektor seperti musik, fotografi, kuliner, fashion, dan kriya.
“Kegiatan ini dapat menggali potensi, menambah ilmu, serta mempercepat pertumbuhan ekonomi kreatif untuk meningkatkan peluang usaha dan kemandirian ekonomi generasi muda,” ujarnya.
Rangkaian acara DNA Creation telah berlangsung sejak 31 Oktober dengan workshop merangkai bunga, pembuatan kesenian resin, dan aksesoris. Dilanjutkan dengan workshop kemampuan komunikasi untuk pegawai Pemerintah Kota Denpasar dan workshop mekendang bagi anak-anak pada 1 November, hingga puncaknya pada 2 November dalam DNA NITE dengan aneka kreativitas, hiburan, dan sajian kuliner.
Kegiatan ini diharapkan mampu menjadi langkah berkelanjutan dalam membangun ruang kreasi anak muda, memperkaya bakat, dan meningkatkan kontribusi mereka dalam ekonomi kreatif Denpasar.(gb)
