Pernyataan ini disampaikan Lihadnyana setelah mengikuti Rapat Koordinasi Desk Pilkada yang membahas persiapan tahapan kampanye Pilkada Serentak Nasional 2024, pada Jumat, 27 September 2024, di Rumah Jabatan Bupati Buleleng.
Menurut Lihadnyana, salah satu fokus utama adalah gotong royong seluruh pihak untuk meningkatkan jumlah pemilih. Warga Buleleng yang merantau diimbau untuk kembali ke daerah asalnya dan menyalurkan hak suara mereka pada 27 November mendatang.
Ia menargetkan tingkat partisipasi pemilih melebihi 75%, lebih tinggi dibandingkan Pemilihan Presiden sebelumnya.
Lihadnyana juga menegaskan bahwa tahapan Pilkada di Buleleng hingga saat ini berjalan lancar. Meski demikian, ia tetap menyoroti pentingnya menjaga kestabilan harga pangan, pasokan gas, BBM, serta kelancaran listrik pada hari pemilihan.
Upaya pencegahan terhadap gangguan pun dilakukan, seperti inspeksi penjualan minuman keras yang sering menjadi pemicu permasalahan.
Sementara itu, Ketua KPU Buleleng, Komang Dudhi Udiyana, menyampaikan bahwa pihaknya berupaya keras mencapai target partisipasi antara 75-78%. Dengan mengusung slogan “Mulih Milih ke Buleleng”, masyarakat perantau diharapkan dapat berperan aktif dalam memilih pemimpin Buleleng untuk lima tahun mendatang. (adv/gb)