GATRABALI.COM, BULELENG – Penjabat Bupati Buleleng, Ketut Lihadnyana, berhasil memperjuangkan nasib ribuan tenaga Non ASN di Kabupaten Buleleng. Usahanya membuahkan hasil dengan dibukanya 4.269 formasi ASN yang akan dimulai pada 1 Oktober 2024.
Keputusan ini merupakan hasil dari usulan resmi yang diajukan Lihadnyana kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas, dengan tujuan menyediakan formasi khusus bagi tenaga Non ASN yang sudah lama menantikan kejelasan status kepegawaian.
Dari jumlah formasi tersebut, 145 di antaranya diperuntukkan bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), sedangkan 4.124 formasi lainnya untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Rincian formasi PPPK meliputi 100 formasi guru, 119 formasi tenaga kesehatan, dan 3.905 formasi untuk tenaga teknis. Pendaftaran dan seleksi akan dimulai pada 1 Oktober 2024.
Para tenaga Non ASN menyambut gembira kabar ini. Agus Suryawan, yang telah bekerja sebagai tenaga Non ASN di Pemkab Buleleng selama lebih dari belasan tahun, menyatakan rasa syukur dan tekadnya untuk mempersiapkan diri mengikuti seleksi. “Ini adalah kesempatan besar, dan saya akan mempersiapkan diri sebaik mungkin,” katanya.
Komang Desi Prihatini, tenaga Non ASN dari Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, yang sudah mengabdi selama 17 tahun, juga menyatakan hal serupa. Ia merasa sangat bersyukur dan berterima kasih atas perjuangan Lihadnyana dan Pemkab Buleleng dalam memastikan status mereka menjadi lebih jelas.
Pj Bupati Lihadnyana mengungkapkan, formasi PPPK ini khusus ditujukan bagi tenaga Non ASN sesuai dengan amanat Undang-Undang ASN, yang menyatakan bahwa ASN hanya terdiri dari dua kategori, yakni PNS dan PPPK.
“Kami berterima kasih atas kerja keras semua pihak sehingga formasi ini bisa dibuka. Saya juga berharap para tenaga Non ASN mempersiapkan diri dan memenuhi semua persyaratan administratif dengan baik,” ujar Lihadnyana.
Pembukaan pendaftaran dan seleksi akan segera dilakukan pada 1 Oktober 2024, dan seluruh calon diimbau untuk menjaga kesehatan dan persiapan secara matang. (adv/gb)