Sabtu, April 26, 2025
BerandaBaliSMPN 5 Singaraja Hadirkan Inovasi Pendidikan dengan Sistem Barcode Tanaman

SMPN 5 Singaraja Hadirkan Inovasi Pendidikan dengan Sistem Barcode Tanaman

GATRABALI.COM, BULELENG – Perkembangan teknologi menjadi ladang kreativitas bagi pendidikan di SMP Negeri 5 Singaraja. Sekolah ini tengah menggarap proyek inovatif berupa informasi tentang berbagai tanaman di lingkungan sekolah dengan sistem barcode.

Ketut Ngurah Yasa, S. Pd., M. Pd, Kepala Sekolah SMPN 5 Singaraja, Senin, 4 Maret 2024 menjelaskan bahwa rancangan sistem ini, yang melibatkan kolaborasi dengan guru TIK, terinspirasi dari minat siswa untuk mengetahui manfaat dan lokasi tanaman di sekitar mereka.

Baca Juga  Melalui HLM TPKAD, Semua Pihak Diharapkan Ikut Bertanggung Jawab Menjaga Kestabilan Kondisi Keuangan Bali

Melalui proyek ini, SMPN 5 Singaraja berharap bisa memberikan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan aplikatif bagi para siswa, sekaligus mendorong kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan sejak dini.

SMPN 5 Singaraja Hadirkan Inovasi Pendidikan dengan Sistem Barcode Tanaman.
SMPN 5 Singaraja Hadirkan Inovasi Pendidikan dengan Sistem Barcode Tanaman. Sumber foto: Kominfosanti Buleleng

Langkah ini juga sejalan dengan prestasi baru-baru ini SMPN 5 Singaraja dalam mewujudkan status Adiwiyata Mandiri, yang menekankan prinsip “Tri Hita Karana” dalam pendidikan. Menurutnya, pendidikan bukan hanya tentang akademis, tetapi juga moral dan kepedulian terhadap alam.

Baca Juga  Pentingnya Netralitas ASN dan Non ASN, Sekda Bali Ingatkan Ancaman Pidana Jelang Pilkada

“Saat ini, kami menekankan hal ini melalui kegiatan ekstrakurikuler anak-anak, sehingga kesadaran ini tumbuh secara alami,” ungkapnya.

Inovasi ini sedang dalam proses pendaftaran dan pemenuhan syarat administrasi melalui web SIDIA, Sistem Informasi Adiwiyata dari Kementerian Lingkungan Hidup RI. SMPN 5 Singaraja berkomitmen untuk terus mendukung upaya pemerintah dalam menjaga kelestarian lingkungan, serta mengintegrasikan teknologi informasi sebagai alat pembelajaran yang efektif dan inklusif.

Baca Juga  Lonjakan Pengunjung Akhir Tahun, Bupati Jembrana Pantau Pelayanan MPP

Diharapkan, dengan implementasi sistem barcode ini, siswa tidak hanya akan terbiasa peduli lingkungan, tetapi juga terampil menggunakan teknologi. Informasi yang tersedia setelah pemindaian barcode akan mencakup koordinat tanaman, nama ilmiah, jenis, foto tanaman, dan manfaatnya.

“Nantinya, informasi tentang tanaman di sekolah bisa diakses langsung melalui smartphone, ini merupakan langkah kecil namun signifikan dalam menyebarkan kesadaran lingkungan dan meningkatkan literasi teknologi di kalangan siswa,” jelasnya. (adv/gb)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments