GATRABALI.COM, BADUNG – Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa menggelar acara megendu wirasa bersama Sekaa Teruna Teruni (STT) Manik Giri Banjar Taman Griya serta tokoh masyarakat setempat pada Jumat, 21 Maret 2025.
Acara ini turut dihadiri oleh Camat Kuta Selatan Ketut Gede Arta, Lurah Jimbaran I Wayan Kardiyasa, Jero Bendesa Adat Jimbaran I Gusti Made Rai Dirga, serta tokoh masyarakat seperti AA. Mutiara, I Ketut Sudiarsa, dan Ketua LPM Jimbaran I Made Darmayasa.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Adi Arnawa mengucapkan terima kasih kepada Desa Adat Jimbaran atas inisiasi acara megendu wirasa. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi momentum bagi dirinya untuk bersilaturahmi serta menyerap aspirasi masyarakat, sebagaimana janji kampanyenya dalam Pilkada Badung 2024.
“Sejak awal saya sudah menyampaikan bahwa ketika saya terpilih menjadi Bupati, saya akan datang untuk bertemu dengan masyarakat guna mendengarkan aspirasi mereka. Ini adalah bagian dari upaya bersama untuk kemajuan wilayah Taman Griya, Jimbaran, dan Badung pada umumnya,” ujar Adi Arnawa.
Dalam acara tersebut, Bupati juga memaparkan rencana pembangunan Puskesmas bertaraf internasional di Kuta Selatan. Untuk merealisasikan rencana tersebut, perlu dilakukan relokasi Kantor Camat Kuta Selatan ke lokasi baru, sehingga lahan kantor camat saat ini dapat dimanfaatkan sebagai lokasi pembangunan puskesmas. Dengan adanya puskesmas ini, masyarakat Kuta Selatan tidak perlu lagi bepergian jauh ke RS Mangusada untuk mendapatkan layanan kesehatan.
Selain itu, Adi Arnawa menegaskan komitmennya sebagai putra daerah Kuta Selatan untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat, termasuk kelancaran suplai air bersih, penguraian kemacetan, serta pengelolaan sampah dan infrastruktur lainnya. Ia menekankan bahwa pembangunan infrastruktur menjadi fokus utama guna mewujudkan pariwisata Badung yang berkualitas.
“Sejak dilantik, saya benar-benar fokus dan bekerja maksimal agar masyarakat Badung tidak kecewa telah memilih saya sebagai Bupati. Namun, saya mohon masyarakat bersabar karena semua memerlukan proses. Masa jabatan saya lima tahun, ini baru tahun pertama. Percayalah, apapun yang saya lakukan adalah untuk kebaikan masyarakat Badung,” tambahnya.
Bupati juga menjelaskan bahwa berbagai program pembangunan membutuhkan anggaran besar. Oleh karena itu, ia meminta masyarakat memahami jika pemberian hibah dilakukan secara selektif dengan mengutamakan hal-hal yang sifatnya mendesak, termasuk kegiatan keagamaan dan upacara adat.
Sementara itu, Bendesa Adat Jimbaran I Gusti Made Rai Dirga menyampaikan apresiasi atas kehadiran Bupati Badung dalam acara megendu wirasa ini. Mewakili masyarakat, ia juga mengucapkan selamat atas pelantikan Wayan Adi Arnawa sebagai Bupati Badung periode 2025-2030.
“Beliau sangat luar biasa dalam memperhatikan kita semua, bukan hanya di Jimbaran tetapi di seluruh Badung. Mudah-mudahan melalui acara ini, aspirasi masyarakat bisa tersampaikan dan mendapatkan solusi terbaik dari Bapak Bupati,” ujarnya.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan komunikasi antara pemerintah daerah dan masyarakat semakin erat dalam rangka membangun Badung yang lebih baik dan sejahtera.(gus/gb)