Jumat, Oktober 4, 2024
BerandaBaliDana Hibah Bupati Jembrana Perkuat FKUB dan FPK dalam Menjaga Keharmonisan Sosial

Dana Hibah Bupati Jembrana Perkuat FKUB dan FPK dalam Menjaga Keharmonisan Sosial

GATRABALI.COM, JEMBRANABupati Jembrana, I Nengah Tamba, kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga kerukunan antar umat beragama dengan menyerahkan bantuan dana hibah kepada Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Forum Pembaruan Kebangsaan (FPK) Kabupaten Jembrana.

Acara penyerahan berlangsung di Rumah Kediaman Bupati Jembrana, Br. Peh, Desa Kaliakah, pada Minggu, 22 September 2024.

Dana hibah yang diserahkan terdiri dari Rp 970.000.000 untuk FKUB dan Rp 50.000.000 untuk FPK. Bupati Tamba menekankan pentingnya peran kedua forum ini dalam memelihara stabilitas sosial di Kabupaten Jembrana, yang memiliki keragaman suku, etnis, dan agama.

Baca Juga  Bupati Jembrana Ikuti Pelaksanaan Pujawali Pura Niti Praja

“FKUB dan FPK harus konsisten dalam menjaga kerukunan antar umat beragama dan etnis yang ada di Jembrana,” ujar Bupati Tamba. Ia juga mengingatkan agar dana hibah tersebut dimanfaatkan dengan bijak dan transparan untuk edukasi serta pembinaan masyarakat.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Jembrana, I Gusti Agung Kade Oka, menjelaskan bahwa pemberian hibah ini telah dilakukan setiap tahun sejak 2021, di bawah kepemimpinan Bupati Tamba.

Baca Juga  Lomba Budaya di Buleleng, Memperkuat Kecintaan Generasi Muda terhadap Warisan Bali

“Dana hibah ini bertujuan untuk mendukung kegiatan FKUB dan FPK dalam memperkuat kerukunan sosial,” katanya.

Ketua FKUB Jembrana, I Wayan Windra, mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan.

“Kami berterima kasih kepada Bupati Jembrana atas dana hibah yang akan digunakan untuk kegiatan menjaga kerukunan umat beragama,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua FPK Kabupaten Jembrana, I Gede Muriata, juga menyampaikan ucapan terima kasih dan berjanji akan memanfaatkan dana tersebut untuk kegiatan sosialisasi dan pertemuan antar suku serta ras.

Baca Juga  Sambut 1 Muharram 1446 H, Paguyuban Yogyakarta di Denpasar Gelar Wayang Kulit 'Semar Mbangun Kahyangan

“Bantuan ini sangat berarti untuk mendukung upaya kami dalam memperkuat persatuan dan kesatuan di masyarakat,” tutupnya. (gus/gb)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments