GATRABALI.COM, GIANYAR – Puluhan anak-anak di desa Batuan, Kabupaten Gianyar,belajar menari Bali isi waktu akhir pekan Minggu lalu, 3 Desember 2023.
Puluhan anak-anak ini belajar menari mengaku sama sekali tidak ada paksaan dari orang tuanya karena, latihan menari Bali dilakukan memang karena, kesenangan atau hoby.
“Saya belajar tari ini ya, karena saya senang menari Bali ini,” ujar salah satu peserta tari Bali, I Made Diva Arsa Ardana, peserta tari disela aktifitasnya belajar menari di Batuan.
Hal senada juga disampaikan peserta lainnya, Deviana Safira Putra mengatakan, belajar tari Bali dilakukan memang karena, hoby tidak ada paksaan dari orang tua.
“Belajar menari ini saya memang suka melakukannya.Orang tua saya tidak memaksa latihan tari ini,” ujarnya.
Kedua anak ini mengaku dalam mengisi waktu luang belajar tari Bali sama sekali tidak mengganggu aktifitas belajar di sekolah hingga saat ini karena, memang diisi saat jam luang bukan saat jam pelajaran di sekolah.
Serta ke duanya juga menyebut telah sempat pentas beberapa kali selama belajar tari hingga saat ini.
Kemudian sang pelatih tari Bali, I Made Suteja mengatakan, anak-anak diperkenalkan seni tari Bali mu mulai umur paud hingga, sekolah menengah atas dengan jadwal latihan dua kali seminggu.
Dalam melatih anak-anak Dirinya mengaku pasti ada kendala terutama konsentrasi serta fokus anak-anak dalam mempelajari gerak tari Bali ini.
“Kendala memang ada terutama dalam hal konsentrasi karena, dimaklumi umur anak-anak memang waktunya untuk bermain-main,” katanya.
Diriny menambahkan, memang dalam melatih anak-anak perlu teknik tersendiri dalam mengarahkannya agar dapat mengikuti latihan dengan fokus dan baik.(gun/gb)