GATRABALI.COM, KARANGASEM – Warga Banjar Adat Karanganyar, Desa Seraya, Karangasem, mengungkapkan rasa syukur dan apresiasi atas bantuan yang diberikan Gubernur Bali 2018-2023, Wayan Koster, lima tahun lalu. Bantuan tersebut, yang berupa Bantuan Keuangan Khusus (BKK), ditujukan untuk pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa.
Dalam kampanye terbuka pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali, Wayan Koster dan Nyoman Giri Prasta, serta Calon Bupati Karangasem, I Gede Dana, dan Wakil Bupati, I Nengah Swadi, I Made Rita, Kelian Adat Banjar Kalaanyar Seraya, menyampaikan terima kasih kepada Wayan Koster sebagai pemimpin visioner.
“Kami bersyukur atas bantuan dari Pak Wayan Koster saat lima tahun lalu menjabat Gubernur Bali, yang telah menyalurkan BKK untuk desa kami,” ungkapnya, disambut tepuk tangan ribuan warga.
I Made Rita menekankan kebanggaannya karena kampanye terbuka Koster-Giri dilaksanakan di Seraya, yang merupakan lokasi pertama di Pulau Bali.
“Kami bangga karena Koster-Giri pertama kali kampanye di kepalanya Pulau Bali. Di sini terdapat satu desa adat dan tiga desa dinas,” tambahnya.
Selanjutnya, I Made Rita menyampaikan aspirasi kepada calon Wakil Gubernur Bali, Nyoman Giri Prasta. Ia berharap agar bantuan untuk pembangunan pura di Seraya dapat berlanjut, mengingat masih banyak pura yang memerlukan sentuhan tangan dan dukungan dari Koster-Giri.
“Kami berharap setelah terpilih dan memimpin, Koster-Giri dapat merealisasikan harapan kami,” tegasnya.
Sementara itu, I Wayan Puspa Sedana, prajuru Desa Adat Kalaanyar Seraya, mengapresiasi perhatian Koster dan Giri terhadap sektor pendidikan di Karangasem.
“SMAN 3 Seraya sering kesulitan setiap tahun ajaran baru karena kekurangan ruang kelas. Kami berharap usulan pembangunan sekolah kami dapat dipertimbangkan, karena pendidikan adalah sektor penting,” katanya.
Puspa juga menegaskan perlunya perhatian terhadap infrastruktur jalan dan jembatan di Seraya untuk mendukung pariwisata setempat.
“Seraya adalah barometer Karangasem, dan kami ingin mengukir sejarah bersama Koster dan Giri. Kami butuh Seraya menjadi kecamatan untuk membangun wilayah, mengingat luasnya 25 km,” ujarnya.
I Wayan Puspa Sedana mengingatkan bahwa dukungan untuk Koster dan Giri telah dimulai sejak lima tahun lalu. Ia mendoakan agar kehadiran Koster-Giri di pulau Bali mendapatkan kemenangan.
“Kami telah mendukung Bapak berdua sejak lima tahun lalu. Semoga kehadiran Bapak di Bali diberikan sinar suci dan kemenangan,” harapnya, disambut teriakan antusias dari warga Seraya.(gb)