GATRABALI.COM, DENPASAR — Jambore Posyandu Provinsi Bali 2024 yang berlangsung di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, pada Selasa, 20 Agustus 2024, menampilkan beragam kegiatan yang melibatkan kader Posyandu dari seluruh Kabupaten/Kota se-Bali.
Acara ini mencakup pameran, lomba yel-yel, lomba memasak PMT berbahan lokal, dan lomba penyuluhan kesehatan.
Pj. Ketua TP PKK Provinsi Bali, Ny. drg. Ida Mahendra Jaya, membuka acara dengan memberikan semangat kepada para kader. Dalam sambutannya, Ida Mahendra Jaya mengapresiasi pelaksanaan Jambore yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan kader Posyandu serta memperkuat kerjasama antar personel.
“Kemampuan kader dan kerjasama antar personel sangat dibutuhkan untuk memberikan layanan kesehatan primer, khususnya mendorong masyarakat berperilaku positif,” ujarnya.
Ia juga mengajak seluruh kader untuk mengikuti kegiatan ini dengan semangat agar pengetahuan dan pemahaman mereka semakin meningkat.
Ida Mahendra Jaya menekankan pentingnya perhatian terhadap kesehatan gigi dan mulut.
“Saya titip kepada kader Posyandu untuk melakukan pemeriksaan gigi dan mulut, yang dapat dibantu oleh petugas Puskesmas di tiap desa atau kelurahan,” ujarnya.
TP PKK Bali juga telah melakukan pemeriksaan gigi dan mulut di Desa Temesi. Selama Jambore, Ida Mahendra Jaya juga memberikan edukasi mengenai kesehatan mulut dan gigi, serta meminta perwakilan Kabupaten/Kota untuk memperagakan cara menyikat gigi yang benar.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr. I Nyoman Gede Anom, menjelaskan bahwa Jambore ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan kader Posyandu dalam memberikan layanan kesehatan primer yang berkualitas.
“Kader Posyandu memiliki peran strategis dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, terutama setelah adanya transformasi program Posyandu berbasis siklus hidup,” jelasnya.
Kader Posyandu kini mencakup lebih banyak kelompok usia, mulai dari anak-anak hingga lansia. Ia mengingatkan agar kader dapat mengatur waktu dengan baik dan memanfaatkan kunjungan rumah untuk memeriksa kesehatan seluruh anggota keluarga.
Dalam lomba-lomba yang digelar selama Jambore, Kabupaten Klungkung meraih Juara I dalam lomba yel-yel, diikuti oleh Denpasar dan Badung sebagai Juara II dan III. Untuk lomba memasak PMT berbahan lokal, Kabupaten Klungkung juga meraih Juara I, disusul Badung dan Bangli di posisi kedua dan ketiga. Klungkung kembali meraih Juara I dalam lomba penyuluhan kesehatan, diikuti oleh Gianyar dan Bangli. Sementara itu, dalam lomba penyuluhan kesehatan gigi dan mulut, Kabupaten Bangli meraih Juara I, diikuti oleh Klungkung dan Tabanan.
Selain itu, pada kesempatan tersebut juga diserahkan penghargaan untuk Kader Posyandu Berprestasi, Inovasi Terbaik, Posyandu Berprestasi, dan Posyandu dengan Inovasi Terbaik sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi dan kreativitas para kader dalam meningkatkan layanan kesehatan masyarakat.(gus/gb)