GATRABALI.COM, BULELENG – Dalam rangka menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 yang mendatang, upaya untuk menghasilkan pemimpin yang berkualitas menjadi fokus utama. Penyebaran informasi yang tepat terkait perhelatan demokrasi ini juga ditekankan sebagai prioritas penting.
Acara “Talk Show” yang diselenggarakan dalam Buleleng Development Festival di GOR Bhuana Patra Singaraja pada hari Selasa 22 Agustus 2023 lalu, menjadi panggung bagi para narasumber yang berkompeten dalam konteks ini.
Ketua Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Buleleng, Komang Kappa Tri Aryandono, Kepala Divisi Sosialisasi dan Sumber Daya Manusia (SDM) Kabupaten Buleleng, Gede Bandem Samudra, serta Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Buleleng, I Kadek Carna Wirata, turut hadir sebagai narasumber.
Dalam acara tersebut, Ketua Kesbangpol Buleleng, Komang Kappa, menegaskan bahwa demi suksesnya Pemilu 2024, pihaknya telah mengintensifkan program sosialisasi terkait wawasan kebangsaan dan kerukunan beragama. Menurutnya, kesuksesan Pemilu bergantung pada tingkat partisipasi yang tinggi dari masyarakat, terciptanya suasana kondusif di daerah, serta keterlibatan penyelenggara yang berintegritas dan profesional.
“Kami telah menjalin koordinasi dengan berbagai instansi guna mengantisipasi potensi hambatan yang mungkin timbul,” ungkap Komang Kappa.
Gede Bandem, yang mewakili Komisi Pemilihan Umum (KPU) Buleleng, turut mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap praktik politik uang, politik identitas, dan penyebaran informasi palsu melalui media sosial.
“Partisipasi aktif masyarakat dalam pemilihan memiliki peran krusial dalam upaya mewujudkan pemimpin yang berkualitas,” tegas Gede Bandem.
Sementara itu, I Kadek Carna Wirata menegaskan pentingnya pengawasan yang ketat dalam setiap tahapan Pemilu guna meminimalisir terjadinya kesalahan atau pelanggaran.
Dengan masyarakat yang cerdas dalam menentukan pilihannya dan peserta Pemilu yang patuh pada aturan yang berlaku, harapannya Pemilu akan mampu melahirkan pemimpin yang memiliki integritas yang tinggi.
“Pentingnya sinergi dan pengawasan akan menjadi dasar kuat bagi perkembangan demokrasi kita ke depan,” pungkas I Kadek Carna Wirata. (adv/gb)
