GATRABALI.COM, BULELENG – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia, Kabupaten Buleleng akan menggelar Buleleng Development Festival (BDF) pada 16-22 Agustus 2024 di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Bung Karno, Singaraja.
Festival ini menjadi inovasi dari tradisi Pawai Pembangunan yang telah dikenal luas, kini hadir dengan konsep yang lebih segar dan beragam program unggulan yang menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
Asisten I Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng sekaligus Ketua Panitia, Gede Sandhyasa, menjelaskan bahwa BDF tahun ini diadakan di RTH Bung Karno sebagai respons terhadap perbaikan yang tengah dilakukan di Lapangan Bhuana Patra.
“Dengan lokasi baru ini, kami berharap festival dapat berjalan lebih lancar dan meriah,” katanya dalam sebuah dialog interaktif di radio swasta, Selasa 13 Agustus 2024.
Salah satu daya tarik utama BDF 2024 adalah kehadiran mal pelayanan publik yang menyediakan layanan perizinan dan non-perizinan secara terpadu. Selain itu, festival ini juga akan mengadakan job fair, memberikan kesempatan bagi pencari kerja untuk bertemu langsung dengan perusahaan-perusahaan yang membuka lowongan. Sejumlah program unggulan pemerintah juga akan dipromosikan, seperti gerakan gemar makan ikan, pasar murah untuk pengendalian inflasi, serta inisiatif penanganan stunting.
“Kami ingin BDF tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga menjadi sarana untuk mensosialisasikan program-program pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Sandhyasa.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik, Ketut Suwarmawan, yang bertindak sebagai ketua koordinator, menambahkan bahwa konsep smart city dan blue green menjadi dasar dalam penyelenggaraan mal pelayanan publik dan job fair ini.
“Tujuan kami adalah memberikan kemudahan akses layanan publik kepada masyarakat, sekaligus membantu mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Buleleng,” jelasnya.
Festival ini juga akan diramaikan oleh partisipasi UMKM lokal yang menawarkan produk-produk unggulan Buleleng. Beragam pertunjukan seni dan budaya tradisional akan turut memeriahkan acara, memberikan pengalaman yang kaya bagi para pengunjung.
“Kami menyediakan ruang yang luas bagi UMKM untuk memamerkan produknya, dengan harapan BDF dapat menjadi ajang promosi yang efektif bagi UMKM di Kabupaten Buleleng,” tutup Suwarmawan.(adv/gb)